
5 Cara Ternak Ikan Belut di Rumah Bagi Pemula
Cara ternak ikan belut menjadi topik hangat bagi para pelaku budidaya, karena merupakan salah satu jenis ikan kegemaran banyak. Banyak orang suka makan belut karena dagingnya yang enak dan gurih. Anda bisa membudidayakan belut pada kolam tembok supaya cepat panen dan hasil maksimal. Nah, berikut ini adalah tips budidaya belut di rumah.
1. Pemilihan Bibit
Dilansir dari Suksespedia.id, Bibit belut dapat anda pilih langsung dari hasil tangkapan atau tempat budidaya. Pilih bibit berukuran sama untuk mencegah kanibalisme. Belut juga harus terbebas penyakit, bergerak aktif, tidak cacat dan lincah. Pilih bibit belut yang panjangnya telah mencapai 12 cm.
2. Pembuatan Kolam
Cara ternak ikan belut berikutnya adalah membuat kolam. Bisa pakai kolam terpal, container plastic, jaring, drum, tong, kolam tanah, kolam semen atau sawah. Kolam tembok merupakan opsi terbaik karena lebih awet sehingga justru lebih ekonomis.
Buat kolam dengan ukuran sesuai kebutuhan. Terlalu padat belut dalam kolam tentu tidak baik. Tinggi ideal kolam adalah 1-1,5 meter. Buat lubang pengeluaran menggunakan pipa besar.
Untuk kolam semen baru, tunggu beberapa minggu sampai kering dan rendam dengan air dan pelepah pisang atau sabut kelapa. Pencucian kolam sebanyak tiga kali setiap harinya supaya bau semen cepat hilang.
3. Media Ternak Belut
Media lumpur sangat penting untuk mendukung pertumbuhan belut. Anda bisa memanfaatkan kompos, lumpur sawah, pelepah pisang, sekam padi, dedak, jerami dan lainnya.
Pada dasar kolam, letakkan jerami sampai ketebalan 20 cm, tambahi pelepah pisang sampai tebal 25 cm. Siram menggunakan cairan mikroba decomposer, termasuk EM4. Timbun pakai lumpur sawah 15 cm dan biarkan hingga 2 minggu.
Jika proses fermentasi selesai, berikan air bersih 3-4 hari supaya racun dalam kolam hilang. Tambahkan eceng gondok pada kolam untuk menetralisir racun dalam air, lalu tebarkan belut.
4. Sebar Bibit Belut
Lakukan pagi atau sore, dengan bibit yang ditebar berukuran 10-12 cm. Jika benih adalah hasil tangkapan, sterilkan dulu dalam wadah khusus dan rendam pakai air bersih. Beri pakan telur ayam kocok.
5. Cara Memberi Pakan Belut
Beri pakan saat sore atau malam hari, bisa pakan mati atau hidup. Belut kecil dapat menyantap zooplankton, cacing, kutu air, larva ikan dan lainnya.
Belut dewasa dapat menyantap belatung, bekicot, keong, ikan, juga kepiting yuyu. Beri pakan hidup per tiga hari. Untuk pakan mati harus rebus dulu sampai setengah matang. Panen belut jika sudah tiga bulan.